Mencintai Budaya Rote Melalui Mengge Eeda Dalam Pembelajaran “Kelangkaan Dan Kebutuhan Manusia”

Authors

  • Erlynda Koten SMP Negeri 2 Rote Barat
  • Mei Andini SMP Negeri 2 Rote Barat

Keywords:

Kurikulum Merdeka, Media Pembelajaran, budaya lokal

Abstract

 

Kurikulum Merdeka berfokus pada materi esensial, pengembangan karakter, dan kompetensi peserta didik. Di usia 13-15 tahun karakteristik peserta didik masih suka bermain. Maka dari itu guru harus bisa memberikan suatu media pembelajaran yang didalamnya terdapat unsur permainan. Media sebaiknya memuat unsur kebudayaan daerah agar menimbulkan rasa cinta terhadap budaya lokal karena pembelajaran IPS merupakan terintegrasi (integrated). Itulah yang menjadi pemicu penelitian membuat media Mengge Eeda yang dapat digunakan dalam pembelajaran IPS, dan bisa memperkenalkan potensi daerah Rote. Penelitian ini bertujuan untuk membuat media latihan soal yang menarik, mampu meningkatkan minat dan hasil belajar peserta didik. Ide inovasi penelitian ini meliputi tahap analisis kurikulum, analisis karakteristik peserta didik, dan melestarikan kebudayaan lokal, dan tahap desain. Media ini sudah diimplementasikan terhadap 24 siswa kelas VIIA SMP Negeri 2 Rote Barat. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini terdiri dari instrument penilaian validasi aspek materi dan media, penilaian kepraktisan, penilaian kepraktisan, pendapat siswa, dan pretest posttest. Implemenatasi hasilnya dapat disimpulkan bahwa media yang diciptakan berdampak positif terhadap keaktifan siswa, minat dan hasil belajar siswa.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Petikcom, (2021); https://pintek.id/blog/media-pembelajaran/.Diakses tanggal 5 Oktober 2021

Sadiman, A.S., Rahardjo, R, Haryono, A., & Rahadjito. (1990). “Media Pendidikan: pengertian, pengembangan, dan pemanfaatannya”, edisi 1. Jakarta: Penerbit CV. Rajawali.

Hidayat, A. (2015). “Pengembangan Permainan Monopoli Sebagai Media Pembelajaran Batik Kelas V SD Siti Aminah Surabaya”. Jurnal Seni Rupa, 3 (2).

LPMP Propinsi Lampung, (2020). https://lpmplampung.kemdikbud.go.id/detailpost/ mengenal-model-pembelajaran-discovery-learning. Diakses tanggal 7 oktober 2021.

Setiawan, Iwan, dkk. (2017). “Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VII Edisi Revisi 2017”. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta.

Childacayana, Erick Putra,dkk, (2016). “PR Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VII Semester II”. Intan Pariwara, Klaten.

Prasetyo, M.F., (2018). “Persamaan Garis Lurus bagi Siswa Kelas VIII SMP Negeri”. 5, 14–26.

Rizal, A., Hernawati, K., (2017). “Pengembangan Game Edukasi Matematika Dengan Pendekatan Guided Discovery Untuk Siswa SMP Kelas VII”. Jurnal Pendidik. Mat. 6, 1–8.

Setyadi, D., Qohar, A., (2017). “Pengembangan Media Pembelajaran Matematika Berbasis Web Pada Materi Barisan Dan Deret”. Kreano J. Mat. Kreat.-Inov. 8, 1–7.

Erlitasari, N.D., Dewi, U., (2016). “Pengembangan Media Board Game Garis Bilangan Materi Bilangan Bulat Mata Pembelajaran Matematika Kelas IV SDN Ngampelsari Candi Sidoarjo”. J. Mhs. UNESA 1–12.

Andini, Mei, and Tri Nova Hasti Yunianta. “The Development of Borad game “The Adventure Of Algebra” in The Senior High School Mathematics Learning.” Al-Jabar: Jurnal Pendidikan Matematika 9.2 (2018): 95-109.

Published

2022-07-17

How to Cite

Koten, E., & Andini, M. . (2022). Mencintai Budaya Rote Melalui Mengge Eeda Dalam Pembelajaran “Kelangkaan Dan Kebutuhan Manusia”. Jurnal Media Edukasi Dan Pembelajaran, 1(1), 72–87. Retrieved from https://jurnal-mep.id/jmep/article/view/2

Issue

Section

Abstract viewed: 223 times